Sunday, September 29, 2013

Morgan Resmi Keluar Dari Smash

Morgan Resmi Keluar Dari Smash. Gosip Morgan keluar dari boyband kenamaan Indonesia yaitu Smash memang sudah lama terdengar setelah akhirnya para personelnya menegaskan bahwa morgan cuti untuk sementara karena fokus pada pendidikannya. Sudah beberapa bulan Smash tanpa Morgan, hingga akhirnya kabar tak sedap bagi para pencinta Smash bahwa Morgan benar-benar mundur dari Smash.

Berita ini beredar setelah konser musik Smash digelar pada 28 September lalu. Namun, pihak manajemen Smash tidak memusingkan hal tersebut, karena tanpa Morgan, Smash akan tetap gemilang, apalagi sebelum Morgan resmi keluar dan menyatakan cuti pun kegiatan mereka tetap berjalan lancar.


Tak hanya membuat sedih para personelnya dan juga Smashblast, para fans pribadinya pun sangat kecewa perihal hengkangnya Morgan dari Smash. Bahkan beredar kabar bahwa Morgan akan membintangi salah satu sinetron Striping, namun kabar ini masih belum ada kejelasan. Namun, kepastian Morgan hengkang dari Smash sudah dijelaskan oleh para personel bahwa Morgan sudah hengkang dari Smash dari tanggal 25 September 2013.

Thursday, September 26, 2013

Film Pendek "Bye - Bye" Dikemas Dengan Ciamik

Film Pendek "Bye - Bye" Dikemas Dengan Ciamik. Banyak membintangi berbagai film layar lebar tentunya tidak membatasi atau menjadikan aktor kenamaan ini berpatok pada film panjang saja. Kiprahnya di dunia perfilman Indonesia sangatlah gemilang. Tak hanya membintangi film Vino pun membintangi banyak ftv dan beberapa sinetron.

Kisah cintanya dengan Marsha Timothy tak hanya ada dalam layar lebar atau layar kaca saja. Mereka pun menanggalkannya di pelaminan, lewat momen ini juga Vino masih tetap berkarya lewat film pendek pribadinya yang mengisahkan perjalanan cinta bersama Marsha Timothy hingga mereka melangkah ke pelaminan.

Film pendek "Bye Bye" juga merupakan film yang dibintangi oleh Vino G.Bastian dan Marsha Istrinya, film pendek ini juga merupakan adegan video klip dari grup band GIGI. Film ini dikemas dengan ciamik, singkat, namun memiliki ending cerita yang tidak kita duga. Ending dari film ini juga memberikan pesan yang bermakna.

Wednesday, September 25, 2013

Konser Tunggal Yovie Widianto Sukses Digelar

Konser Tunggal Yovie Widianto Sukses Digelar. Usai sudah konser tunggal 30 tahun Yovie Widianto berkarir di industri musik digelar, konser Yovie and his friend ini sangatlah sukses. Hampir 98 persen dari kursi penonton terisi oleh para pencinta Yovie. Para penggemarnya ini sangatlah antusias ikut serta menyanyikan lagu-lagu Yovie yang selama ini selalu menjadi hits di Indonesia.


Dalam konser musik tunggalnya ini Yovie membawakan lebih dari 30 lagu-lagu populernya yang dibawakan oleh penyanyi-penyanyi Indonesia dan juga luar Indonesia. Yovie and friends menghibur para pencintanya selama empat jam. Karena antusiasnya para penggemarnya menyanyika lagu-lagunya pada saat konser berlangsung, Yovie sempat meminta para pencintanya untuk menikamati terlebih dahulu lagunya sejenak.

Apalagi penampilan Sharon Corr yang memainkan lagu The Young dan Radio dengan biolanya, dan Rick Price dengan lagu-lagu cinta juga turut memeriahkan konser bertajuk "Irreplaceable" ini. Para penyanyi kenamaan ibu kota yaitu Kahitna, Yovie & Nuno, raisa, Andien, Marcell, RAN, Alexa, Rio Febrian, dan 5Romeo pun tak kalah memukaunya menambah semarak konser ini.

Tuesday, September 24, 2013

Floating Cinema INEFFEST; Layar Bioskop di Atas Air

Floating Cinema INEFFEST; Layar Bioskop di Atas Air. Kita patut berbangga hati, dalam ajang festival film bergengsi bertaraf international yang digelar oleh Yayasan INEFFEST ini digelar di salah satu pulau di Indonesia yang masuk dijajaran tujuh keajaiban dunia yaitu Pulau Komodo. Sesuai dengan temanya lingkungan, pengambilan tempat sangatlah tepat di Pulau yang memiliki kekayaan dan keindahan alam.


Uniknya konsep yang dikemas tahun ini berbeda dengan festival film yang pernah ada di seluruh dunia, mengusung konsep floating cinema, gelaran INEFFEST ini menyuguhkan layar pementasan film yang dirancang di atas air, penonton juga dibebaskan untuk menonton di pesisir pantai atau di atas perahu ditambah dengan atmosfer alam Pulau Komodo. Film-film yang disajikan pun film yang mengangkat tentang keindahan alam atau pun lingkungan. Tentunya film-film di Indonesia banyak yang menunjukan keindahan-keindahan alam Indonesia, baik itu dalam film pendek, film panjang, atau film dokumenter.

Film-film yang menyajikan keindahan alam Indonesia sangat patut untuk kita apresiasi, pasalnya saat ini tak sedik masyarakat Indonesia yang justru malah lebih bangga dan menyukai berlibur ke Negara lain. Sementara Negeri kita sendiri memiliki kekayaan dan keindahan alam yang belum kita ketahui, maka dari itu tak hanya berbangga hati kitapun harus bisa menjaga keindahan dan kekayaan alamnya dan juga melestarikannya dengan baik. Lewat ajang INEFFEST ini kita harus mulai menyadari bahwa Indonesia memiliki kekayaan dan keindahan alam yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain, apalagi adat dan budayanya pun masih melekat.

Indonesia Kaya, Indonesia Bisa!

Indonesia Kaya, Indonesia Bisa!. Keeksotikan Indonesia masih belum sepenuhnya kita sadari, banyak dari masyarakat kita terbuai dengan keindahan alam dan tempat wisata di luar negeri. Padahal, Negara Indonesia pun tak kalah indah dengan Negara-negara lain, keindahan dan kekayaan alamnya bisa kita adu dengan Negara lain, Jika seluruh masyarakat di Indonesia tanpa terkecuali menyadari hal itu kita akan lebih menjaga dan merawatnya dengan sebaik mungkin.

Pulau Kelor
Beberapa waktu lalu pasangan pemain short movie "Payung Merah" yang kini menjadi pasangan suami istri ini menunjukan bahwa Indonesia masih memiliki tempat bersejarah yang harus kita rawat dan jaga, mereka menunjukan hal itu dengan menggelar pesta pernikahannya di Pulau Kelor yang merupakan gugusan Pulau Seribu. Pernikahan pasangan ini begitu natural namun terkesan mewah dengan resepsi yang berabaur dengan alam.

Padahal, jika kita mengingat kembali pulau kelor ini merupakan pulau yang tidak berpenghuni. Namun, Rio Dewanto memilih tempat tersebut untuk mengikat ikrar sekali seumur hidupnya. Momen tersebut seharusnya menyadarkan banyak masyarakat Indonesia, bahwa tempat-tempat bersejarah seperti ini memiliki daya tarik tersendiri jika kita bisa merawat, menjaga, dan memanfaatkannya dengan baik.

Raja Ampat
Tak hanya momen tersebut yang seharusnya menyadarkan kita, bahwa betapa kayanya Negeri kita tercinta ini. Beberapa waktu yang lalu sebuah televisi swasta mengadakan program televisi tentang 100 hari keliling Indonesia, dari tayangan ini seharusnya menjadi suatu kebanggaan bagi kita sebagai penduduk Indonesia karena dari sabang sampai merauke Negara kita itu begitu kaya dan indah. Namun, pada kenyataanya kita sendiri yang merusaknya kita sendiri yang enggan mengakui. Tak hanya keindahan dan kekayaannya saja, budaya-budaya Indonesia di banyak daerah masih sangat kental. Ragam budaya dan adat peninggalan nenek moyang ini yang juga menambah kekhasan Indonesia, dan lagi-lagi sayangnya kita tidak bisa melestarikannya dengan baik.

Banyak saat ini film-film yang mengangkat cerita dengan latar belakang budaya Indonesia, menunjukan adat, budaya, dan juga tempat-tempat dengan kekayaan alam yang indah. Diharapkan lewat media audiovisual ini bisa menggerakan kesadaran seluruh masyarakat Indonesia bahwa Indonesia merupakan Negara yang memiliki keindahan alam dan kekayaan alam yang begitu besar, dan seharusnya potensi alam Indonesia kuat menandingi kekayaan alam di luar negara kita.

Monday, September 23, 2013

Coboy Junior Gelar Kembali Konser Tunggal

Coboy Junior Gelar Kembali Konser Tunggal. Setelah sukses dengan film perdananya dan konser tunggalnya, tak menjadikan Boyband Junior ini berhenti sampai disitu. Coboy Junior ini tak hanya digemari kaum remaja seusianya, anak-anak dan kalangan dewasa pun banyak yang menggemarinya. Aksi-aksi panggung mereka lincah dan enerjik cukup memikat para penggemarnya ditambah dengan lagu-lagu mereka yang dikenal oleh berbagai usia.


Kini Coboy Junior kembali menggelar konser musik tunggalnya di Surabaya setelah sukses dengan konser tunggalnya di Bandung, konser yang bertajuk Coboy Junior Live in Concert ini akan digelar pada tanggal 19 Oktober mendatang. Bertempat di Dyandra Convention Center (Gramedia Expo) Surabaya Coboy Junior akan menghibur banyak penggemarnya.

Tiket konser Boyband Junior yang gemilang ini dijual dari harga terendah untuk kelas gold yaitu Rp.250 ribu hingga harga tertinggi untuk kelas diamond yaitu Rp.1,3 juta. Tiket onlinenya sudah dijual di raja karcis dan tiket box nya pun sudah dijual di raja karcis juga. Kehadiran Coboy Junior ini tentunya merupakan kabar yang menggembirakan bagi para Comate sebutan untuk para penggemar Coboy Junior khususnya di Surabaya.

Tiga Karya Terbaik di Muslihat OK


Tiga Karya Terbaik di Muslihat OK. Dalam jang seni video yaitu festival OK Video yang mengusung tema "Muslihat" ini telah diselenggarakan beberapa hari lalu ini akhirnya terpilih tiga karya terbaik dari 29 karya yang telah terseleksi. Dan salah satu karya terbaik dari OK Video ini adalah berasal dari Negara Indonesia.

Keberhasilan di bidang audiovisual para generasi muda ini patut diapresiasi tak hanya di bidang bperfilman seperti short movie, film panjang, ataupun dokumenter. Dalam Video seni pun para generasi muda mampu menunjukan bakatnya. Apalagi suatu kebanggaan video karya anak bangsa ini lolos dari ratusan pendaftar dan diseleksi menjadi 29 yang akhirnya masuk menjadi tiga karya terbaik. Dan dua terbaik lainnya berasal dari Hongkong dan Polandia

Video Indonesia yang masuk dalam Festival Muslihat OK ini adalah karya Arya Sukapura Putra dengan Videonya berjudul E-Ruqyah, video ini menyajikan proses Ruqyah yang merupakan praktek pengusiran energi negatif atau pun pengusiran jin yang berdampak buruk terhadap kesehatan manusia. Kegiatan ini digambarkan dalam video dengan menggosok-gosokan handphone yang memutar ayat suci Al-Qur'an ke tubuh. Dalam video ini seakan menggambarkan bahwa perkembangan teknologi saat ini tak sedikit orang mengandalkan handphone yang banyak sekali fungsinya.

Sunday, September 22, 2013

Yovie Ingin Gelar Konser Musik Internasional

Yovie Ingin Gelar Konser Musik Internasional. Konser Akbar Yovie Widianto yang bertajuk "Irreplaceable" akan digelar esok hari 24 September 2013, sembilan musisi terbaik di Indonesia digandeng Yovie untuk memeriahkan konser ini. Dua musisi internasional pun dihadirkan dalam konser Yovie and his friends ini yaitu Sharon Corr dan Rick Price.

Konser musik ini tentunya akan sangat dinantikan para penggemar Yovie Widianto, sebagai mana kita tahu kiprahnya di dunia musik sangatlah gemilang, Yovie pun mengatakan bahwa Ia akan menyuguhkan berbagai kejutan dalam konser akbarnya ini. Di tengah ketatnya persaingan industri musik saat ini, Yovie yakin masih begitu banyak cara untuk tetap berkarya, dan pertujukan musik seperti ini adalah bentuk dari apresiasi nyata.

Yovie juga berkeinginan menggelar konser internasional, maka dari itu Ia saat ini menggelar konser akbarnya. Niat dan langkahnya ini diharapkan menjadi motivasi bagi para musisi agar lebih berkualitas. Konser Yovie ini merupakan konser tunggal keduanya yang akan digelar besok dengan durasi konser kurang lebih dua jam.

Thursday, September 19, 2013

Menjelang LA Lights Java Soulnation Festival 2013

Menjelang LA Lights Java Soulnation Festival 2013, tiket online nya sudah habis terjual. Namun, untuk tiket boxnya masih tersedia. Kehadiran bintang papan atas kelas dunia dalam konser ini tentunya banyak menarik minat masyarakat untuk menghadiri konser ini. Apalagi konser festival musik ini sudah memasuki tahun keenam, tentu saja bagi yang selalu mengikuti festival tahunan ini  merupakan kabar gembira, terutama akan ada persembahan spesial yang akan menjadi kejutan dalam konser ini.

Dalam konser musik yang mengusung tema "Evolution of Top Music" ini, akan ada ajang LA Lights Music Project. Ajang ini tentunya akan memeriahkan konser festival yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 4, 5 , dan 6 Oktober mendatang. Dan bintang internasional yang akan hadir memeriahkan acara ini sudah memastikan akan hadir, diantaranya Macy Gray, Far  East Movement, dan masih banyak bintang international lainnya.

Tidak hanya aktris papan atas internasional, bintang tanah air pun akan memeriahkan acara ini, diantaranya Adera, Raisa, Dira Sugandi, Tangga, Matthew Sayerz, dan masih banyak bintang papan atas tanah air lainnya. Informasi seputar konser festival Java Soulnation 2013 ini terangkum lengkap di website resmi La-Lights.

Monday, September 16, 2013

Menjadi Sutradara di Usia Yang Masih Anak-anak

Menjadi Sutradara di Usia Yang Masih Anak-anak. Yasin Hidayat, sutradara cilik yang banyak memperoleh penghargaan dari film-film yang digarapnya memang patut untuk kita apresiasi, di usianya yang masih sangat muda Ia mampu menorehkan prestasi yang luar biasa, mengawali kiprahnya di dunia perfilman di usianya yang masih anak-anak pada saat duduk di bangku kelas 5 SD. Dari Film pertamanya saja Ia sudah meraih penghargaan.

Bersama Rekannya Darti Ia pun pernah mendapatkan penghargaan yang luar biasa di ajang bergengsi FFI 2010 lewat short movie yang berjudul "Pigura". Suatu prestasi yang luar biasa diraih di usianya yang masih anak-anak yang berasal dari kaki pegunungan Gunung Slamet ini. Apalagi mereka berasal dari sekolah terpencil, merupakan suatu kebanggaan bisa menembus penghargaan di ajang yang bergengsi di tanah air.

Alur dari cerita short movie "Pigura" karya sutradara cilik ini dikemas dengan ciamik dari awal hingga akhir film ini, meskipun teknik visualnya belum sempurna, namun pemeran, alur cerita, dan pesan yang disampaikan dalam film ini sangat istimewa, dan tidak akan ada yang menyangka jika film ini garapan dari siswa dan siswi SMP.

Seharusnya kita harus lebih bisa peka akan karya-karya anak bangsa yang bahkan banyak yang sampai menembus internasional, kita sangat perlu untuk membentuk bahkan menampung  bakat-bakat sinesias baru melalui berbagai kompetisi, bahkan short movie atau film pendek ini harus mulai ditempatkan dalam kategori ajang-ajang bergengsi di Indonesia.

Wednesday, September 11, 2013

"Negeri di Bawah Kabut" No Fairytale

"Negeri di Bawah Kabut" to hear his name we seemed to hear a fairy tale, but the perception was wrong "Negeri di Bawah Kabut" is one of the short movie documentary that recounted the sharing realities of peasant life in a village that is located on the mountain slopes merbabu, trying to get out from the grip of poverty that hold them.

In this documentary short movie In this documentary short movie, we will witness the journey of visual depiction family members in the Genikan village. The film delivers messages and social meaning is so beneficial to society, trying to climb out of poverty. If we review these phenomena is the stereotypical picture of the reality of the Indonesian State.

Short film documentary by Shalahuddin Siregar also won three awards JAFF, namely Geber Award, NETPAC Award, and a special mention from the jury JAFF. More and more filmmakers gave birth to works of quality.

Monday, September 9, 2013

"Denok dan Gareng" Kembali Menggigi di Jepang

"Denok dan Gareng" Kembali Menggigi di Jepang. Semakin gemilang karya para sineas kita yang saat ini membuka peluang untuk memajukan perfilman Indonesia, menjadi jalan yang mengawali film-film Indonesia yang mulai diakui di berbagai negara dengan ajang-ajang yang diikuti. Bahkan tak sedikit yang mengikuti ajang-ajang menang dalam kategori di dalamnya.

Short movie
dan film dokumenter merupakan dua jenis genre film yang banyak dikompetisikan. "Denok dan Gareng" merupakan film dokumenter yang lolos dalam program bergengsi yaitu Competition for First Apperance di ajang International Documentary Film Festival Amsterdam (IDFA) tahun 2012.

Kali ini "Denok dan Gareng" juga akan menggigi dalam News Asian Currents di Yamagata International Documentary Film festival (YIDFF) pada tanggal 10-17 Oktober mendatang di Jepang, di ajang ini film dokumenter Indonesia ini akan bersaing dengan 18 film Asia. Di ajang  Yamagata International Documentary Film festival (YIDFF) ini film dokumenter Indonesia selalu hadir mewarnai dari tahun ke tahun dimulai dari tahun 1991.

Sunday, September 1, 2013

Anime Festival Asia Indonesia 2013 Kembali di Gelar


Anime Festival Asia Indonesia 2013 Kembali di Gelar. Saat ini remaja Indonesia tidak hanya dilanda demam K-Pop, jauh sebelum mengenal K-Pop pun tak sedikit remaja yang mengidolakan Anime Jepang. Banyak acara-acara Cosplay digelar di Indonesia bahkan komunitasnya pun sudah sangat banyak di Indonesia. Tak sedikit bagi para pencintanya mengkoleksi miniatur-miniatur anime dengan harga yang tidak murah.

Tidak hanya digemari miniatur dan tayangan-tayangannya saja, musik nya pun banyak digemari masyarakat. Dan acara terbesar Anime tahun ini adalah Anime Festival Asia Indonesia 2013 (AFA ID 2013), konser musik yang menghadirkan penyanyi-penyanyi lagu anime Jepang, acara ini pun menyajikan kegiatan cosplay. Acara ini pun akan dikemas seperti di kota Akihabara, Jepang.

Pemutaran film-film anime pun akan disajikan dalam Anime Festival Asia Indonesia ini, dilengkapi dengan bazar. Acara yang akan digelar dari mulai tanggal 6 September hingga 8 September ini penjualan  tiketnya dengan dua paket, paket harian dan paket tiga hari. Dan akan digelar di Balai Sidang Jakarta Convention Center.

matras visco-elastic